Naskah Akademik Coding dan AI Resmi Dirilis, Simak Daftar Materinya!

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI telah resmi merilis Naskah Akademik Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial (AI). Dokumen ini menjadi acuan bagi sekolah dalam menyelenggarakan mata pelajaran coding dan AI, mulai dari jenjang SD hingga SMA.

Kurikulum Coding dan AI: Kapan Mulai Diterapkan?

Mata pelajaran coding dan AI direncanakan akan mulai diterapkan pada tahun akademik 2026/2027. Rencana ini sedikit berbeda dari perkiraan sebelumnya yang menyebutkan pelajaran ini akan dimulai pada tahun ajaran 2025/2026.

Naskah akademik tersebut kini sudah dapat diakses publik melalui laman Sistem Informasi Kurikulum Nasional Kemendikdasmen. Dokumen ini tidak hanya menjelaskan arah kebijakan pembelajaran coding dan AI, tetapi juga menyajikan daftar materi yang akan diajarkan.

Coding dan AI: Mata Pelajaran Pilihan

Pelajaran coding dan AI tidak bersifat wajib, melainkan menjadi mata pelajaran pilihan. Sekolah yang memiliki kesiapan dari segi fasilitas dan tenaga pengajar dapat menyelenggarakan mata pelajaran ini sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Daftar Materi Coding dan AI dari SD hingga SMA

Berikut adalah daftar lengkap materi yang akan diajarkan:

Sekolah Dasar (Fase C: Kelas 5-6 SD)

Materi yang diajarkan mencakup:

1. Berpikir Komputasional: Pemecahan masalah sehari-hari dan pemrograman dasar.
2. Literasi Digital: Penggunaan teknologi digital, produksi konten digital, serta keamanan informasi pribadi.
3. Literasi dan Etika AI: Konsep AI dasar, cara kerja AI, manfaat AI, serta etika penggunaannya.
4. Pemanfaatan dan Pengembangan AI: Pengenalan kecerdasan artifisial tingkat dasar.

Sekolah Menengah Pertama (Fase D: Kelas 7-9 SMP)

Pada jenjang SMP, materi lebih mendalam:

1. Berpikir Komputasional: Pemecahan masalah berbasis masyarakat dan pemrograman dasar.
2. Literasi Digital: Produksi dan diseminasi konten digital.
3. Literasi dan Etika AI: Konsep dan cara kerja AI tingkat dasar, kualitas data, serta etika penggunaan AI.
4. Pemanfaatan dan Pengembangan AI: Pemanfaatan perangkat berbasis AI.

Sekolah Menengah Atas (Fase E: Kelas 10 SMA/SMK)

Pada jenjang SMA, siswa akan belajar:

1. Berpikir Komputasional: Praktik pemecahan masalah kompleks dengan pendekatan komputasional.
2. Literasi Digital: Produksi dan diseminasi konten digital tingkat menengah.
3. Algoritma Pemrograman: Pemrograman dan algoritma tingkat menengah.
4. Analisis Data: Basis data dan pengolahan data tingkat menengah.
5. Literasi dan Etika AI: Profesi di bidang AI dan tanggung jawab etis serta hukum.
6. Pemanfaatan dan Pengembangan AI: AI system design dan prompt engineering.

Sekolah Menengah Atas (Fase F: Kelas 11-12 SMA/SMK)

Materi pada fase ini lebih kompleks:

1. Berpikir Komputasional: Pemecahan masalah berbasis masyarakat.
2. Literasi Digital: Produksi dan diseminasi konten digital tingkat lanjut.
3. Algoritma Pemrograman: Pemrograman tingkat lanjut, termasuk pemrograman perangkat IoT.
4. Analisis Data: Pengolahan data dan big data.
5. Literasi dan Etika AI: Evaluasi dampak AI terhadap pekerjaan serta analisis etis.
6. Pemanfaatan dan Pengembangan AI: Algoritma Machine Learning, Natural Language Processing, dan pengembangan aplikasi berbasis AI.